Menurut Ilmu Kedokteran
Vertigo didefinisikan sebagai sensasi gerak ilusi dari diri atau lingkungan tanpa adanya gerakan yang sebenarnya. Vertigo posisional didefinisikan sebagai sensasi berputar yang dihasilkan oleh perubahan posisi kepala yang relative terhadap gravitasi. BPPV (Benign Paroxysmal Positional Vertigo) didefinisikan sebagai gangguan telinga bagian dalam yang ditandai dengan fase vertigo posisional yang berulang.
Istilah dari Benign dan Paroxysmal telah digunakan untuk mencirikan bentuk tertentu dari vertigo posisional. Bentuk Vertigo Posisional bukan karena gangguan sistem saraf pusat yang serius dan bahwa ada prognosis yang menguntungkan secara keseluruhan untuk pemulihan. Dampak klinis dan kualitas hidup dari BPPV yang tidak terdiagnosis dan tidak diobati mungkin jauh dari jinak karena pasien dengan BPPV memiliki risiko lebih tinggi jatuh dan mempengaruhi kinerja aktivitas sehari-hari. (Bhattacharyya et al., 2017)
Vertigo adalah keluhan pusing parah disertai mual. Penderitanya bisa mengalami kondisi ini berulang atau kambuhan. Durasinya juga bervariasi mulai beberapa menit hingga berjam-jam.
Biasanya vertigo disebabkan oleh seperti gangguan fungsi telinga atau bagian otak kecil di kepala (dr.Dyah Novita Anggraini, KlikDokter)
Jenis-jenis Vertigo
Vertigo terbagi menjadi dua jenis, yaitu:
Vertigo Perifer: Terjadi ketika ada masalah dengan telinga bagian dalam. Gejala: Pusing, Mual dan muntah, Dehidrasi, Kehilangan pendengaran, Tinnitus (telinga berdenging).
Vertigo Sentral: Terjadi ketika ada masalah dengan otak. Penyebabnya bisa termasuk infeksi, tumor otak, cedera otak traumatis atau stroke. Gejala: Sakit kepala berat, Bagian wajah terasa lumpuh, Sulit berbicara, Badan terasa lemas, Sulit menelan (disfagia), Pandangan menjadi ganda.
Patofisiologi
Dalam kondisi alat keseimbangan baik sentral maupun perifer yang tidak normal atau adanya gerakan yang aneh atau berlebihan, maka tidak terjadi proses pengelolahan input yang wajar dan munculah vertigo. Selain itu, terjadi pula respons penyesuaian otot-otot yang tidak adekuat, seingga muncul gerakan abnormal mata ( nistagmus), unsteadiness atau ataksia sewaktu berdiri atau berjalan dan gejala lainnya. Sebab pasti mengapa terjadi gejala tersebut belum diketahui. (PERDOSSI,2000)
Menurut Ilmu Akupunktur
Pusing (Xuan Yun) adalah kondisi dimana kepala terasa pusing dan mata berkunang, benda-benda terlihat seperti berputar. Dalam kasus ringan saat menutup mata rasa pusing akan hilang. Dalam kasus berat saat menutup mata maka seolah seperti sedang berada diatas kapal, bahkan bisa terjatuh.
Pusing merupakan gejala yang paling sering ditemui dalam dunia klinis, seperti pada penyakit Hipertensi, Anemia, Hypotensi (tekanan darah rendah), Gula darah rendah, Arteriosklerosis Cerebral (penyempitan pembuluh darah arteri), dll.
Patogenesis
Patogenesis dari penyakit pusing tidak lain dan tidak bukan adalah jika bukan karena defisiensi (kurangnya nutrisi tubuh), maka karena ekses/berlebihan. Pada kasus defisiensi maka Qi, darah energi akan mengalami defisiensi lalu sumsum akan kekurangan nutrisi. Pada kasus ekses/berlebihan biasanya disebabkan patogen angin, api, dahak dan stagnasi yang merusak dan membuat rongga-rongga menjadi tidak stabil. Penyakit ini terletak di rongga Otak, Liver, Limpa dan Ginjal.
Dasar Diagnosa
Gejala
- Kepala pusing dan mata berkunang, benda-benda seperti terlihat berputar.
- Dalam kasus ringan, saat menutup mata rasa pusing akan hilang.
- Dalam kasus berat, saat menutup mata seolah seperti sedang berada diatas kapal, bahkan bisa terjatuh.
- Bisa disertai mual dan muntah.
- Bola mata tremor
- Berkeringat
- Jantung berdebar dan tidak nyaman
- Wajah putih pucat
Pengobatan Berdasarkan Sindrom
1. Sindrom Yang Liver Melawan
Gejala
- Pusing
- Telinga berdengung
- Kepala dan mata sakit dan terasa penuh
- Lidah pahit
- Insomnia dan banyak mimpi
- Saat kesal, marah dan kelelahan pusing akan semakin parah, bahkan bisa terjatuh
- Wajah merah
- Gelisah dan gam,pang marah
- Tungkai kebas
- Lidah merah lapisan kuning
- Nadi senar atau cepat
Prinsip Pengobatan: Menstabilkan Liver menekan Yang, menurunkan api dan membuang angin.
2. Sindrom Dahak Lembab Menyumbat
Gejala
- Pusing
- Kepala berat disertai penglihatan berputar
- Dada penuh dan mual
- Muntah air liur
- Makan sedikit dan banyak tidur
- Lapisan lidah putih pekat
- Nadi lembut licin
Prinsip Pengobatan: Mengencerkan dahak mengurangi lembab, menetralisir Limpa menstabilkan Lambung.
3. Sindrom Stagnasi Darah Menyumbat Rongga
Gejala
- Pusing, sakit kepala disertai mudah lupa
- Insomnia
- Jantung berdebar
- Jiwa agak terguncang
- Wajah dan bibir ungu gelap
- Lidah gelap ada bercak
- Nadi kesat atau tipis kesat
Prinsip Pengobatan: Mengecilkan stagnasi, mempercepat proses regenerasi sel, melancarkan peredaran darah dan rongga.
4. Sindrom Qi & Darah Rusak Serta Defisiensi
Gejala
- Pusing semakin parah saat bergerak dan akan kambuh saat kelelahan
- Wajah putih pucat
- Lemas tidak bertenaga
- Malas bicara
- Bibir tidak bercahaya
- Warna rambut tidak berkilau
- Jantung berdebar sedikit tidur
- Sedikit makan perut begah
- Lidah pucat lapisan putih tipis
- Nadi tipis lemah
Prinsip Pengobatan: Mentonifikasi Qi dan darah, menjaga Jantung dan Limpa.
5. Sindrom Defisiensi Energi Ginjal
Gejala
- Pusing dalam kurun waktu yang lama dan tidak kunjung sembuh
- Tidak bersemangat dan lesu
- Pinggang dan lutut pegal dan lemah
- Sedikit tidur dan banyak mimpi
- Pelupa
- Kedua mata terasa kering
- Penglihatan menurun, atau disertai impoten dan ejakulasi dini
- Gigi bergetar saat tidur
- Pipi merah
- Tenggorokan kering
- Gelisah dan kesal
- Lidah merah lapisan sedikit
- Nadi tipis cepat atau
- Wajah putih pucat
- Tubuh dingin
- Lidah pucat lapisan putih
- Nadi lemah dan pelan
Prinsip Pengobatan: Melindungi Liver dan Ginjal, meningkatkan energi dan sumsum.
Untuk Mengetahui Lebih Lanjut Mengenai Hal Diatas
Bisa Menghubungi Klinik Akupunktur & Herbal Meriana
Comentarios